kabarita.com – Sebagai Wakil Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), Muhammad Iqra Chissa Putra meninjau kondisi Gudang Logistik Provinsi di Kantor Dinsos Sumbar, Rabu (21/05/2025).
Kedatangan Muhammad Iqra Chissa Putra langsung disambut Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Sumbar, Syaifullah beserta jajaran.
“Kami sengaja melakukan kunjungan ini, karena kami ingin melihat kondisi sebenarnya di lapangan,” kata Iqra.
Ia menekankan pentingnya meningkatkan kuantitas dan kualitas kesiapsiagaan peralatan dan logistik kebencanaan di Sumbar.
Kunjungan diawali dengan diskusi yang berlangsung di ruang kerja Kepala Dinsos Sumbar, dengan membahas berbagai program dan persoalan yang dihadapi Dinsos Sumbar dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat.
Turut serta mendampingi Kapala Dinsos Sumbar dalam sesi diskusi tersebut, Sekretaris Dinsos Suyanto, jajaran Kepala Bidang, serta jajaran Kepala UPTD Panti Sosial se-Sumbar.
“Pemprov Sumbar memiliki delapan UPTD Panti Sosial yang terus memberikan pembinaan pada kelayan. Selain itu, Dinsos Sumbar juga membina seratusan panti swasta yang menerima dana hibah lewat APBD Provinsi,” kata Syaifullah memaparkan.
Usai diskusi, Syaifullah beserta jajaran mengajak Wakil Ketua DPRD Sumbar Iqra Chissa meninjau perlengkapan logistik kebencanaan milik provinsi di Dinsos Sumbar.
Mulai dari pengecekan Mobil Dapur Umum Lapangan (Dumlap), mobil Rescue Tactical Unit (RTU), perlengkapan kesiapsiagaan bencana, serta stok logistik sandang dan permakanan yang tersimpan di Gudang Logistik Dinsos Sumbar.
Kepala Bidang Perlindungan dan Jaminan Sosial (Linjamsos) Dinsos Sumbar, Jhonneri, menyampaikan bahwa Dinsos Sumbar terus berkoordinasi dengan Kemensos RI dan Dinsos Kabupaten/Kota terkait ketersediaan logistik kebencanaan untuk merespons kejadian bencana di seluruh Sumbar.
“Bapak Kepala Dinas tadi juga menyampaikan kondisi mobil Dumlap dan RTU yang butuh dukungan pemeliharaan. Alhamdulillah, tadi direspons langsung oleh Bapak Wakil Ketua DPRD, karena memang fungsi kendaraan ini sangat vital ketika sewaktu-waktu terjadi bencana,” ucap Jhonneri.
